Universitas Telkom berdiri berdasarkan hasil difusi dari 4 (empat) lembaga pendidikan yang berada di bawah naungan Yayasan Pendidikan Telkom, yaitu: IT Telkom, IM Telkom, STISI Telkom, dan Politeknik Telkom. Dari keempat lembaga tersebut, terdapat 3 (tiga) program yang diselenggarakan, yaitu program Magister, program Sarjana, dan program pendidikan vokasi atau Diploma. Bidang keilmuan yang diselenggarakan oleh keempat lembaga pendidikan dan ketiga program tersebut meliputi bidang Ilmu pengetahuan (termasuk manajemen), Teknologi, dan Seni (IPTEKS). Salah satu penggerak proses penggabungan keempat lembaga ini adalah untuk memiliki posisi yang lebih strategis yang memiliki banyak keuntungan dan kelebihan dengan menjadi World Class University (WCU).
Dalam menyusun skenario strategi dan kebijakan untuk proses pembentukan dan pertumbuhan Universitas Telkom, maka diusulkan 7 (tujuh) inisiatif. Salah satu inisiatif tersebut adalah tentang peningkatan kampus dan jumlah mahasiswa (Diversifikasi Program, Kampus Nasional Universitas Telkom, Komunitas College dalam koridor ekonomi). Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan skala perguruan tinggi dengan cara melakukan diversifikasi program studi. Program studi S1 Rekayasa Perangkat Lunak merupakan Program Studi baru sebagai salah satu bagian dari diversifikasi program tersebut.
Universitas Telkom khususnya Fakultas Informatika berperan aktif menjadi salah satu penyedia sumber daya manusia yang kompeten dalam teknik dan pengembangan infrastruktur telematika baik berupa perangkat keras maupun perangkat lunak melalui pendirian Program Studi S1 Rekayasa Perangkat Lunak. Dengan diselenggarakannya Program Studi S1 Rekayasa Perangkat Lunak di Universitas Telkom maka akan terbentuk wadah pengembangan keahlian yang selaras dengan Industri Telematika Nasional yang dapat menunjang dan menjawab kebutuhan nasional akan ICT enabler worker terutama dalam bidang perangkat lunak.